29 Maret 2024

DONGGONEWS.com

Kritis & Berkemajuan

Team Vaksinator Puskesmas Dompu Timur : Vaksinasi Dijamin Halal dan Aman

3 min read

DONGGONEWS.com I Dompu, 290621- Vaksinasi Covid-19 terus digalakan demi terciptanya pemutusan mata rantai penyebaran virus berbahaya di daerah Dompu karena penyakit yang satu ini ditakuti oleh seluruh lapisan masyarakat dunia. Maka pihak Dinas Kesehatan Dompu via Puskesmas Dompu Timur sebagai realisasi dari Peraturan Presiden RI nomor 14 tahun 2021 tentang “Pengadaan Vaksin dan Pelaksanaan Vaksinasi dalam rangka penanggulangan Pandemi Corona Virus Disease 19”. Maka dari itu, pihaknya mengajak kepada warga untuk melaksanakan Vaksin karena Vaksinasi ini menjadi program pemerintah dan dijamin Kehalalan dan keamanannya.

Demikian dikatakan Kepala Puskesmas Dompu Timur, Agus Salim, S. K.M didampingi Team Vaksimator, Wahyuningsih JBP, S. S.T dan Team Medis lainnya di Ruang Vaksinasi Puskesmas Setempat Selasa, 29/6/2021 sekitar 09.30 Wita.

Lebih lanjut Agus Salim, S. K.M mengatakan bahwa Vaksinasi dilakukan pihaknya sudah masuk tahap empat dalam bentuk pelayanan Vaksin Sinovax kepada public dengan sasaran usia 18 tahun sampai lansia. “Vaksin Sinovax ini sasarannya adalah usia 18 hingga Lansia,” tutur Kepala Puskesmas Dompu Timur, Agus Salim ketika menjawab pertanyaan DNC di sela-sela pelaksanaan Vaksi di Kantornya.

Ketika ditanya DNC terkait animo masyarakat khususnya Dompu Timur dalam melakukan vaksin, dia mengaku masih sangat minim, oleh karena itu, harap dia, dukungan dari Pers, TNI, Polri dan semua Stakeholder sangat diharapkan demi terlaksananya Vaksinasi Covid-19 yang notabene ” Virus Berbahaya” ini.

“Kami mohon parsisipasi aktif dari Pers, TNI, Polri dan semua Elemen serta Stakeholder yang ada di Dompu Timur untuk mengajak keluarga, tetangga serta warga masyarakat untuk melakukan Vaksin. Hal ini demi kepentingan kesehatan kita bersama,” ajak Agus Salim menjawab pertanyaan DNC.

Lebih lanjut Kepala Puskesmas Dompu Timur, Agus Salim ketika ditanya sejauh mana upaya dilakukan pihaknya mengajak masyarakat untuk divaksin. Dia mengakui bahwa pihaknya sudah melakukan sosialisasi baik melalui Tingkat Dusun, Desa, Pos Yandu, Kader di masing-masing Desa, namun masih ada warga masyarakat beranggapan bahwa Vaksinasi ini tidak aman.

“Kami setiap saat mensosialisasi Vaksinnasi ini mulai dari tingkat Dusun, Desa, Pos Yandu, Kader di masing-masing Desa, namun masih ada warga masyarakat menganggap “Vaisinasi” tidak aman.” Namun Menurut Kepala Puskesmas Dompu Timur bahwa Vaksinasi itu dijamin halal dan keamanan ( kenyamanan ) karena di dalamnya ada fatwa MUI yang melegalkan Vaksinasi bagi warga masyarakat. Jadi sebenarnya tidak perlu ada rasa kekhawatiran dalam melakukan Vaksinasi.” Ungkap Agus Salim.

Ketika ditanya DNC, Sanksi bagi warga yang tidak Vaksin, lebih lanjut dia mengatakan bahwa sesuai dengan Peraturan presiden No. 14 tahun 2021 khusus pasal 13 ( a ) dijelaskan “Bagi warga masyarakat yang sudah terdaftar, maka wajib melakukan Vaksin dan apabila tidak melaksanakan amanat Presiden tersebut dengan sendirinya akan ada sanksi yaitu berupa “Administratif” sembari menunjukan surat “Perautan Presiden RI.

“Setiap orang yang telah ditetapkan sebagai sasaran penerima vaksinasi Covid-19 sebagaimana dimaksud pada ayat (4) dapat dikenakan sanksi administratif , berupa :
a. Penundaan atau penghentian pembagian jaminan sosial atau bantuan sosial lainnya.
b. Penundaan atau penghentian layanan administrasi pemerintahan dan atau denda.” Kata Agus Salim sembari membacakan Peraturan Presiden RI.

Sementara itu, Bhabinkamtibmas Desa O’o, Bripka. Junaidin mengajak kepada semua elemen masyarakat untuk turut aktif makukan vaksin demi kesehatan kita semua.

” Kami bersama Babinsa dan Team dari Kesehatan setiap kesempatan selalu menghimbau sekaligus mengajak warga untuk melakukan vaksinasi.” Ungkap Bripka Junaidin ketika memantau Vaksin di Puskesmas Dompu Timur.

Hal senada diungkapkan Babinsa Desa O’o, Serka. Sulaiman, pihaknya salalu jemput bola dalam penanganan serta mengajak warga untuk Vaksin, dan dia katakan , ” Untuk apa takut dengan Vaksi karena Vaksinasi ini dijamin aman dan sudah dilegalkan dengan fatwa MUI”. misalnya saja, ketika melihat warga binaannya minim datang ke Puskesmas, dirinya langsung jemput warganya di rumah masing-masing sembari melangkah ke kuar ruangan Puskesmas.

” Saya jemput saja warga dari rumahnya,” ungkapnya singkat. ( DNC-005 )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *