27 Juli 2024

DONGGONEWS.com

Kritis & Berkemajuan

PENGACARA ABDUL FAKHRIDZ AL DONGGOWI, ANCAM GUGAT SAKIR DAULAY 500 MILIAR RUPIAH

2 min read

Foto: Pengacara Abdul Fakhridz Al Donggowi, Didampingi Dua Pengacara lain. (Dok.Akurat.co)

DONGGONEWS.com | Jakarta, 280720 – Pengacara Abdul Fahkridz Al Donggowi akan gugat balik Syakir Daulay Rp500 Miliar. Apabila ia menggugat kliennya, Agi Sugianto, Rp100 Miliar.

Ancaman tersebut dikatakan Fahkridz Al Donggowi dalam rangka membela kliennya, Agi Sugianto, selaku Ceo Label Musik. “Jika Syakir Daulay menggugat 100 Miliar rupah. Kita bisa tuntut balik lima kali lipat, 500 Miliar rupiah,” kata pengacara sehor pada sidang perdana kasus dugaan Wanprestasi di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (28/07).

Menurut Fakhridz, Pelantun Lagu Aisyah Istri Rasulullah hanya berhalusinasi tuntut ganti rugi Rp100 Milliar. Apalagi, Syakir terbilang sangat baru di industri hiburan Tanah Air.

“Jadi gini ya, kembali saya bilang boleh lah dia itu berhalusinasi. Kalau saya bilang itu, anak ini kan baru seumur togelah di dunia hiburan,” ujarnya.

Dipertanyakan, kalau Syakir berani mengklaim diri harga dirinya senilai Rp100 Miliar untuk ganti rugi immaterial. Terus bagaimana dengan klien kami yang sudah jadi pohon beringin bisa menaungi banyak artis.

Fakhridz Al Donggowi juga menyebut Syakir Daulay, sangat tidak tahu diri. Syakir bisa melesat terkenal karena kerjasama dengan label musik ProAktif.

“Syakir Daulay artis yang tak tahu diri. Namanya sudah dibesarkan oleh Pak Agi malah menggugatnya,” tuding jebolan S2 Trisakti.

Sebagai informasi, Syakir Daulay menggugat ProAktif ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan terkait kontrak kerja sama pembelian akun YouTube.

Syakir diwakili kuasa hukumnya, Haris Azhar, menilai kontrak tersebut justru merugikan kliennya.
Gugatan Syakir Daulay ini merupakan perlawanan setelah ProAktif melaporkannya ke Polda Metro Jaya atas kasus pencemaran nama baik.

ProAktif melaporkan ke polisi karena menduga Syakir mencemarkan nama baik. ProAktif menilai Syakir tidak mengakui kalau channel YouTube-nya sudah dijual padanya.[*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *