27 Juli 2024

DONGGONEWS.com

Kritis & Berkemajuan

Kemenag RI Melakukan Sosialisasi Simpeg Berbasis Online

1 min read

Foto : Sundary Ika Erna Elghama, Nara Sumber (kerudung merah), Rosida (Tengah) dan KaTU Kanwil (berbatik).

DONGGONEWS.com | Mataram – Dalam rangka meningkatkan pelayanan public dan kesehteraan pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan kementerian agama seluruh Indonesia. Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag RI), kali ini giliran sosialisasi sistem menejemen kepegawaian (Simpeg) berbasis online yang meliputi pembinaan pelaksanaan pengelolaan data, informasi dan naskah kepegawaian kantor wilayah kementerian agama (Kanwil Kemenag) Nusa Tenggara Barat, di Aula Kanwil Kemenag, Jalan Udayana No 6 Mataram (15/8).

Acara dibuka resmi Kepala Bagian Tata Usaha, Drs H.Sirojuddin, MM, mewakili Kakanwil Kemenag yang sedang bertugas ke Jakarta. Dihadiri seluruh kepala tata usaha Kemenag Kabupaten/Kota dan Madrasah NTB, 71 orang. Hadir pula Kepala Bagaian Organisasi, Tata Laksana dan Kepegawaian Kanwil, Zainuddin, S.AG., M.Si. Kemenag Pusat, diwakili empat orang pejabat Biro Kepewaian yakni Rosida, Abdul Rahman, Ramadhan dan Sundary Ika Erna, ST, sekaligus sebegai nara sumber.
Menurut Nara Sumber Biro Kepegawaian Kemenag RI, Pranata Komputer Muda Sundary Ika Erna Elghama, ada empat materi yang disampaikan dalam sosialisasi; pembinaan pengelolaan data kepegawaian berbasis online melalui sistim informasi menajemen kepegawaian (Simpeg), sosialisasi aplikasi kenaikan gaji berkala, kenaikan pangkat, sistem presensi terintegrasi pegawai negeri sipil (PNS) kementerian agama.
Dikatakan, Sundary Ika erna, ST, yang biasa disapa Lora, bahwa sosialisasi ini meningkatkan penataan data kepegawaian yang valid dan akuntabel guna mempermudah kebijakan didalam mengambil keputusan. Salah satu tujuan dicapai untuk meningkatkan kesejahteraan PNS di lingkungan Kemenang.
“Kalau PNS sejahtera otomatis pelayanan punlikpun prima dan bebas dari pungli serta memberi kemudahan sajian informasi kepegawaian bagi stakecholder,” lanjut Lora, menutup pembicaraan. (DNC-04)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *