Dian Siswi SMA 7 Muhammadiyah Jogya Keluhkan KBM Daring Di Masa Pandemi, Ingin Cepat Kembali

DONGGONEWS.com | Dompu, 271120 –
Dian Fita salah seorang pelajar SMA 7 Muhammadiyah ( SMA MUTU ) Jogjakarta yang masih duduk di bangku kelas X berkeluh kesah terkait problem yang dihadapinya ketika belajar daring selama masa pandemi Cocid-19.

Dian Fita siswi SMA MUTU Jogja tersebut anak dari Syafrudin ditemui saat melakukan belajar Diluar Jaringan ( Daring ) di rumahnya Desa Doro Peti Kecamatan Pekat Kabupaten Dompu NTB 25/11/2020.

Dian memaparkan suka dukanya saat belajar Daring sejak masa covid-19 mulai April 2020 hingga November 2020 belum bisa kembali ke Jogja untuk mengikuti belajar tatap muka di SMA 7 Muhammadyah Jogja dikarenakan covid-19.

Dian ingin sekali kembali secepatnya ke Jogja karena merasa bosan dengan keadaan di Desanya yang hanya menambah problem dalam proses belajarnya. ” Mau belajar daring makin mumet dan tambah masalah buat dirinya, bukannya makin pintar malah tambah bodoh karena kekurangan fasilitas, seperti HP, Pulsa dan jaringan yang terputus putus”. Ungkapnya sembari berkeluh kesah.

Sementara itu, orang tua Dian Fita merasa kecewa atas ketidak nyamanan putrinya belajar daring mengingat fasilitas yang kurang memadai, ” kami minta kepedulian pemerintah memperhatikan nasib anak saya di tengah covid-19, Dian katakan makin bodoh”. Ujarnya karena tidak ada teman belajar daring, menurut ibu Dian, seharusnya ada teman dan guru pendamping agar motivasi belajar anaknya bisa berkembang baik secara knowledge maupun mutu terjamin.

” Kalau hanya mengandalkan proses KBM melalui Daring tanpa tatap muka dengan pendidik, maka lamban laun ilmu itu bukanya bertambah namun semakin pudar karena tidak ada motivasi. Menurut dia, sebaik pemerintah dalam waktu secepatnya harus mampu mengambil langkah kongrit untuk memulihkan proses KBM tatap muka secara aktif seperti sedia kala”. Lanjut ibu Dian. (DNC-005)