Kondisi Jalan Memprihatinkan, Pihak Pemda Tutup Mata

DONGGONEWS.com I BIMA- Warga Desa Palama, Kecamatan Donggo Kabupaten Bima gotong royong memperbaiki jalan secara  swadaya  sebagai bentuk kepedulian mereka terhadap rusaknya jalan di desa itu. Jalan utama yang menghubungkan lalulintas  antar desa  khususnya dusun Nggeru Kopa tersebut rusak berat dengan aspal terkikis yang nyaris tidak lagi terlihat.

Di Dusun Nggeru Kopa saja jalan yang rusak diperkirakan sepanjang 200 meter yang menghubungkan Desa Madawau,  belum lagi di lokasi lain.  Warga Desa Palama bergotong royong melakukan perbaikan untuk memperbaiki jalan rusak tersebut (29/8).  Jalan rusak dan berlubang  itu luput dari perhatian pemerintah bertahun – tahun lamanya dan tidak ada upaya kongkrit  dari pihak terkait untuk segera merenovasi atau memperbaiki jalan tersebut.

“Jalan ini sudah bertahun-tahun tidak ada perhatian dari pihak terkait untuk segera diperbaiki”, ungkap warga kepada donggonews.com.

Pemerintah Desa Palama bersama warga berinisiatif memperbaiki jalan rusak itu dengan bekerja secara gotong royong.

Menurut Kepala Desa Palama, Gajali Ahmad, jalan di wilayah hukum kekuasaannya  merupakan penghubung antara Dusun Nggeru Kopa dengan desa lain.

“Kondisi jalan tersebut rusak sehingga tidak dapat dilalui oleh sarana transportasi secara normal. Kondisi ini sudah dirasakan  warga sejak lama,” tutur Gajali.

Akibat dari rusaknya badan jalan itu berdampak pada aktivitas warga yang sehari-hari bekerja sebagai petani. Roda perekonomian pun terhambat ditambah lagi rawan  kecelakaan. Kepala Desa menambahkan untuk menekan angka kematian ibu hamil, dirinya bekerjasama dengan puskesmas melakukan antar jemput para ibu yang akan melahirkan. Hal ini, menurut Gajali  memerlukan kondisi jalan yang normal sehingga pelayanan kepada warga bisa terakses dengan cepat dan tanggap karena jarak ibu kota kecamatan dengan puskesmas memakan waktu hingga dua jam.

“Pemdes Palama tetap berkoordinasi dengan puskesmas setempat untuk menjemput warganya yang membutuhkan pelayanan kesehatan”, ujar Gajali. Warga Palama mengaku sudah berkali-kali mengusulkan perbaikan jalan rusak itu kepada Pemkab dan DPRD Kabupaten Bima namun aspirasi masyarakat sampai detik ini belum ada tanggapan dan pihak pemkab seakan-akan tutup mata sehingga warga berinisiatif agar jalan yang rusak itu dilakukan pembenahan dengan cara apa adanya oleh warga bersama kepala desa.

Wartawan: Ama La Ana