Mereduksi Kenakalan Remaja, Menghindari Konflik Sosial
DONGGONEWS.com I DOMPU- Forum Keserasian Sosial Oi Gentu Desa O’o Kecamatan Dompu Kabupaten Dompu mengadakan Dialog Tematik dengan tema ‘Mereduksi Kenakalan Remaja untuk menghindari Konflik Sosial Antar Remaja’, bertempat di kantor Desa O’o, Selasa (3/9). Program ini berhubungan dengan upaya meminimalisir maraknya kenakalan remaja yang berpotensi memicu terjadinya konflik sosial. Program yang digagas Dinas Sosial kabupaten Dompu tersebut mensosialisasikan bagaimana menciptkan kehidupan yang serasi , harmoni dan kondusif antar warga masyarakat.
Menurut Ketua Forum sekaligus ketua panitia, Muhammad Jufrin, S.Pd, potensi konflik dapat dipicu banyak faktor internal maupun eksternal seperti ekonomi, budaya, sosial, individu serta lingkungan dimana mereka tinggal. Peran orang tua, masyarakat, pemerintah secara utuh harus menjadi garda terdepan untuk menciptakan atmosfir yang nyaman, kata Jufrin saat memberikan sambutan.
Narasumber dari Dinas Sosial Kabupaten Dompu, diwakili Kabid. Perlindungan dan Jaminan Sosial, Hairuddin, S.Sos menguraikan pentingnya kebutuhan sosial masyarakat seperti pendidikan, kesehatan, bantuan bencana, dan bantuan lain. Tidak meratanya pemenuhan kebutuhan ini dapat menjadi sumber konflik sosial. Oleh karena itu pihaknya berfokus pada bantuan sosial sebagai wujud nyata kepedulian Dinas Sosial dengan berorientasi pada perbaikan kesejahteraan masyarakat sehingga potensi konflik sosial antar warga bisa diminimalisir.
Sementara itu, Kepala Puskesmas Dompu Timur, Agus, S.KM secara khusus melihat kenakalan remaja terjadi karena penggunaan obat terlarang. Ia mengungkapkan maraknya konsumsi obat jenis tramadol yang seolah menjadi trend di kalangan oknum pelajar. Meskipun jenisnya obat, namun tramadol dan komix yang dikonsumi secara berlebihan berbahaya karena mempengaruhi kerusakan sel-sel otak. Hal ini dapat memicu kenakalan lainnya seperti suka berkelahi, keluyuran, bolos sekolah, pergi dari rumah tanpa pamit, dan berkelahi dengan teman. Agus menambahkan, di Dompu Timur sudah dua orang pasien pengguna tramadol dirujuk ke rumah sakit Mataram.
Kegiatan yang dihadiri Kepala Desa O’o, Wawan Wiranto, Pimpinan Ponpen Utsaman Bin Affan, Ustadz Zainudin, MY, S.PdI dan sejumlah tokoh masyarakat, serta Generasi Muda, Pelajar SMP, SMA , mendapat apresiasi dari Danramil Dompu Kota, Kapten Inf. Muh. Yamin serta Kapolres Dompu melaui KBO Sat. Intekam, IPDA Makrus, S. Sos.
“Kami dari Polres Dompu memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya atas diadakan kegiatan yang berharga ini. Semoga kegiatan ini membantu memberikan soslusi persoalan kenakalan remaja di wilayah hukum Bumi Nggahi Rawi Pahu “, pesan Makrus.
Wartawan: Ama La Beby