Marsekal Muda TNI Dr. A. Adang Supriyadi, Jadi Warga Kehormatan Dou Donggo

DONGGONEWS.com | Bima – Marsekal Muda TNI Dr. A. Adang Supriyadi, MM dinobatkan sebagai warga kehormatan Dou Donggo, dalam kesempatan menghadiri upacara hari ulang tahun kemerdekaan Repbulik Indonesia ke 74, di Pondok Pesantren Al Madinah Bolo, Pimpinan Ustadz Al Zabir. Dalam kesempatan itu Jenderal Bintang Dua Angkatan Udara, dan juga sebagai Ketua Team Sinergisitas Kementerian dan Kelembagaan RI dan sekaligus Sekjen BNPT RI, melakukan peletakan batu pertama pembangunan Asrama Santri berlantai dua menelan biaya miliaran rupiah dari Kementerian PUR RI di Kecamatan Bolo Kabupaten Bima,(17/8).

Sehabis melakukan peletakan batu pertama di Pondok Pesantren Al Madinah Bolo, sesaat sebelum dua jam terbang kembali ke Jakarta, sang Jenderal tiba-tiba ingin berkunjung ke Pondok Pesantren Al Ikhlas Kecamatan Donggo. Pada kesempatan spontan warga Donggo, secara simbolik menobatkan Marsekal Muda TNI Dr. A. Adang Supriyadi , sebagai warga kehormatan etnik Donggo, dengan pengalungan Tembe Me,e Dou Donggo (sarung khas etnik Donggo), oleh  Pimpinan Pondok Pesantren Al ikhlas Donggo kabupaten Bima NTB Ustadz Syamsudin AHZ, yang juga  Ketua FORUM Kerja Sama Pondok Pesantren ( FKSP ) Kabupaten Bima NTB.

Kehadiran sang Jenderal merupakan penghormatan luar biasa dan berkah tersendiri bagi warga Donggo. “Hadirnya Jenderal Bintang Dua menginjak kaki ke Donggo menjadi satu keberkahan buat tanah leluhur donggo. Aneh kenapa sang jenderal tiba-tiba berkeinginan untuk kunjungan ke Donggo. Padahal beliau harus kembali ke Jakarta jam 2 siang,” kata Syamsudin. “Semua orang, termasuk Ajudan menghawatirkan waktu sudah mepet ketinggalan pesawat tapi Jenderal tetap berangkat ke Donggo,” lanjutnya.  (DNC-04)